efek berlama-lama didepan komputer dan tips mengurangi efeknya

waspadalah jika berlama-lama di depan komputer kerana ada efeknya , ini menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh AMERICAN OPTOMETRIC ASSOCIATION (AOA) menyebutkan tak jarang pekerja kantor mengalami kelelahan mata akibat terlalu lama didepan komputer. pasalnya radiasi yang dihasilkan komputer yaitu gelombang elektromagnetik bisa mengganggu kesehatan mata.

Radiasi komputer dapat menyebabkan kelelahan mata dan gangguan mata lainnya, dan masalah visual lainya yang timbul adalah soal gangguan sakit kepala dan sakit leher atau bahu.

Jadi untuk mengurangi radiasi ini bisa kita lakukan hal-hal sederhana seperti memasang kaca pelindung pada monitor, beristirahat sejenak jika mata terasa mulai lelah , memerah dan berair dengan jalan mencuci muka atau melihat benda-benda yang berwarna hijau. Rajin-rajain lah Mengkonsumsi buah-buahan seperti wortel, tomat ,terung pipit atau buah-buah lainnya yang bagus untuk kesehatan mata.


Secara luas, memang dikenal beberapa gangguan kesehatan yang diakibatkan oleh pemakaian komputer, antara lain Repetitive Stress/Strain Injury (RSI), Kelelahan Mata dan Sakit Kepala, Sakit Punggung dan Leher, dan Medan Elektromagnetik. Lebih lanjut mengenai Repetitive Stress/Strain Injury (RSI) sendiri adalah sakit pada pergelangan tangan, lengan, tangan dan leher karena otot-ototnya harus bekerja cepat dan berulang.

Hal ini dapat menjadi semakin parah jika sang pemakai komputer tidak memperhatikan faktor ergonomic pemakaian komputer dalam jangka waktu lama. Faktor ergonomic sendiri sangat perlu diperhatikan untuk memperoleh kenyamanan dan posisi ideal yang sehat bagi tubuh selama pemakaian komputer.

Efek Negatif Komputer terhadap kesehatan lainnya adalah kelelahan mata dan sakit kepala. Sebenarnya ini merupakan keluhan yang paling banyak dikeluhkan para pemakai komputer, Computer Vision Sindrome (CVS) sendiri merupakan kelelahan mata yang dapat mengakibatkan sakit kepala, penglihatan seolah ganda, penglihatan silau terhadap cahaya di waktu malam, dan berbagai masalah penglihatan lainnya.

Masalah lainnya adalah masalah medan elektromantik (EMF), sebenarnya telah marak dibicarakan dalam beberapa tahun terakhir ini. Banyak pihak yang mengkhawatirkan dampak medan magnetic yang terdapat pada berbagai jenis peralatan elektronik, termasuk komputer, terhadap para pemakainya. Mulai dari ketakutan akan gangguan kelahiran yang menyebabkan bayi lahir cacat hingga gangguan yang menyebabkan kanker, pernah menjadi isu seputar dampak medan magnetic.


Salah satu kasus gangguan kesehatan dalam penggunaan laptop dialami oleh Danielle Weatherbee (29 tahun) dari Seattle, seperti yang ditulis dalam buku Using Information Technology. Karena kebiasaannya sehari-hari yang mempergunakan laptop di mana pun berada, ia kemudian mengalami gangguan tulang belakang. Setelah diperiksa, dokter mendapati tulang belakangnya sudah seperti seorang berusia 50 tahun. Inilah salah satu akibat dari dikorbankannya nilai ergonomic sebuah barang, dalam hal ini laptop.⇚

2 comments:

  1. Thanks gan infonya

    mampir yah gan, hehe, jangan sampe enggk :)

    http://blogmarkotop.blogspot.com/

  1. hhha ok sama-sama ya brad
    oh iya pasti :)

Posting Komentar